Tuban, newsantar24.com – Sejumlah warga ramai-ramai menggelar aksi unjuk rasa lantaran petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) kerap menjadi sasaran ujaran kebencian, Jumat (22/2/2024).
Kurang lebih 50 orang yang mengatasnamakan Rakyat Cinta Merah Putih itu membentangkan beragam poster di Depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban, diantaranya berbunyi “KPPS Pejuang Rakyat”.
Koordinator aksi, Joana Safi Putra menyatakan, kegiatan kali ini sebagai bentuk penolakan terhadap maraknya ujaran kebencian yang ditujukan kepada petugas KPPS paska pemungutan suara.
“Kami merasa hari ini banyak ujaran kebencian. Banyak ajakan benci terhadap KPPS, maka dari itu kita tolak,” tegasnya.
Dia mengaku tak ingin masyarakat Tuban yang selama ini mengedepankan musyawarah dalam menyikapi setiap permasalahan coba disusupi informasi hoax yang justru dapat menimbulkan kegaduhan.
“Pemilu ini sudah hampir selesai, selayaknya rakyat kembali bekerja, tidak dimasuki pengaruh negatif,” ujarnya.
Dia menghimbau seluruh pihak menghormati kerja-kerja petugas KPPS. Semisal ada pelanggaran dalam pelaksanaan pemilu, ia mendorong agar ditempuh melalui mekanisme yang berlaku.
“Jadi hukum biarkan berjalan sesuai hukum, kita berbicara hukum. Jangan berpedoman asumsi,” pungkasnya. (Sy/ach).
